Olimpiade Madrasah Indonesia Riau 2025: Wadah Lahirkan Generasi Unggul dan Berakhlak

Rabu, 01 Oktober 2025 | 17:36:41 WIB

PEKANBARU(JKR)_Ratusan pelajar madrasah se-Riau berkumpul di MAN 3 Kota Pekanbaru pada Rabu (1/10/2025) siang dalam pembukaan Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) Tingkat Provinsi Riau 2025. Ajang bergengsi ini menjadi momentum penting dalam mencetak generasi cerdas, inovatif, sekaligus berakhlak mulia.

Asisten I Setdaprov Riau, Zulkifli Syukur, yang mewakili Gubernur Riau, menegaskan bahwa OMI adalah wujud nyata komitmen pemerintah untuk mendorong lahirnya madrasah unggul dan berdaya saing global.

“Pendidikan tidak hanya menyiapkan generasi agar mampu membaca dan menulis, tetapi juga membentuk cara berpikir, sikap, dan karakter. Madrasah memiliki kekuatan unik: mengintegrasikan ilmu pengetahuan modern dengan nilai keislaman dan akhlak mulia. Inilah yang menjadikan madrasah bukan sekadar lembaga pendidikan, tetapi pusat pembentukan manusia seutuhnya,” ujarnya.

Lebih lanjut, Zulkifli menyebut OMI bukan hanya tentang kompetisi.Hari ini para siswa tidak sekadar berlomba, tetapi sedang membangun masa depan. Dunia terus berubah cepat dengan disrupsi teknologi, digitalisasi, dan globalisasi. Karena itu, siswa madrasah perlu dibekali keterampilan berpikir kritis, kreativitas, literasi digital, sekaligus keteguhan akhlak,” tambahnya.

Sementara itu Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kemenag Riau, H. Jisman, menjelaskan bahwa OMI merupakan pengembangan dari Kompetisi Sains Madrasah (KSM).

“KSM levelnya dianggap lebih rendah dibanding olimpiade, maka tahun ini kita tingkatkan menjadi OMI. Ajang ini dilaksanakan serentak secara online di seluruh Indonesia, diikuti siswa madrasah dan sekolah umum,” jelasnya.

Menurut Jisman, OMI bertujuan meningkatkan daya saing, kreativitas, serta pola pikir kritis siswa. Lebih jauh, kegiatan ini juga ingin melahirkan bibit unggul yang kelak mampu menjadi duta Indonesia di kancah internasional, sekaligus mempersiapkan generasi menyongsong Indonesia Emas 2045.

396 Peserta, 904 Total Delegasi
OMI Riau 2025 berlangsung dari 1–3 Oktober 2025. Setelah pembukaan di MAN 3 Pekanbaru, perlombaan digelar di dua lokasi yakni MTsN 1 Pekanbaru dan Pondok Pesantren Dar El Hikmah.

Ajang ini diikuti 396 peserta hasil seleksi tingkat kabupaten/kota se-Riau. Jika ditambah official dan pendamping, total delegasi yang hadir mencapai 904 orang.

Biaya pelaksanaan OMI berasal dari dukungan Kanwil Kemenag Riau, mitra kerja, serta partisipasi swadana madrasah se-Riau.

Selain mengasah logika, riset, dan inovasi, OMI juga menjadi ruang kolaborasi antar siswa. Para pemenang tingkat provinsi nantinya akan mewakili Riau di ajang nasional yang dijadwalkan berlangsung pada November 2025.

“Melalui OMI, kita berharap tumbuh budaya ilmiah di lingkungan madrasah, lahir generasi yang mencintai ilmu pengetahuan, riset, serta siap bersaing di level dunia dengan tetap berpegang pada akhlak mulia,” pungkas Jisman.

Terkini