PEKANBARU(JKR)_Kehadiran Transdepo Jalan Usaha Maju di Kelurahan Bencah Lesung, Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru, membawa angin segar bagi masyarakat sekitar. Fasilitas pengelolaan sampah yang dibangun oleh Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) ini tidak hanya memperlancar sistem pengelolaan sampah, tetapi juga membuka peluang ekonomi bagi warga.
Transdepo yang diinisiasi oleh kepala dinas DLHK terdahulu kini difungsikan untuk mempermudah kerja Lembaga Pengelola Sampah (LPS) dari beberapa kecamatan di Pekanbaru.
Plt. Kepala DLHK Pekanbaru, Reza Aulia Putra, S.IP., M.Si., menjelaskan bahwa operasional Transdepo ini telah diatur melalui kesepakatan bersama antara DLHK, rekanan LPS, dan masyarakat.
“Sampah yang diangkut oleh rekanan LPS sudah diatur sesuai kesepakatan. Untuk Transdepo Jalan Usaha Maju, mobil pengangkut sampah dari Kecamatan Kulim, Tenayan Raya, Bukit Raya, Limapuluh, Sail, dan Pekanbaru Kota wajib membuang di lokasi ini,” ujar Reza kepada wartawan.
Menurut Reza, aturan operasional di Transdepo juga dibuat sangat jelas dan transparan. Pada papan informasi di depan pos jaga, terpampang jam kerja dan ketentuan bagi warga maupun rekanan LPS, di antaranya:
Aktivitas mobil sampah dimulai pukul 08.00 hingga 17.00 WIB.
Warga di luar Jalan Usaha Maju dapat bekerja pukul 08.00–10.00 WIB, sedangkan warga di dalam kawasan diizinkan bekerja pukul 16.00–22.00 WIB.
Warga dilarang bekerja saat alat berat beroperasi. Jika melanggar, akan dilaporkan dan diberhentikan dari aktivitas kerja.
Mobil pengangkut wajib menutup bak dengan terpal. Pelanggaran atas aturan ini dikenai sanksi berupa larangan bongkar muatan.
“Transdepo Usaha Maju hanya berfungsi sebagai tempat penumpukan sementara, sebelum sampah diangkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Rumbai,” tambah Reza. Ia berharap kerja sama yang baik terus terjalin antara masyarakat dan LPS demi menjaga kebersihan serta ketertiban lingkungan.
Salah seorang warga merasa sangat bersyukur atas keberadaan Transdepo tersebut.
“Kami senang Transdepo ini ada di Jalan Usaha Maju. Warga bisa mengambil barang bekas untuk dijual dan sisa makanan untuk pakan ternak,” ujar salah satu warga setempat.
Selain itu, warga juga menyampaikan terima kasih kepada Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho dan Plt. Kadis DLHK Reza Aulia Putra atas kebijakan yang dinilai berpihak kepada masyarakat kecil.
Hingga berita ini diterbitkan, aktivitas bongkar muat sampah di Transdepo Usaha Maju berjalan tertib dan lancar. Warga berharap fasilitas ini dapat terus beroperasi secara permanen, karena keberadaannya tidak hanya membantu pengelolaan sampah kota, tetapi juga meningkatkan taraf hidup masyarakat sekitar.