PEKANBARU(JKR)_Wali Kota Pekanbaru, H. Agung Nugroho, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Madani di Jalan Garuda Sakti, Kelurahan Simpang Baru, Kecamatan Binawidya, Selasa (04/03/25). Sidak ini dilakukan untuk meninjau langsung kondisi pelayanan publik di rumah sakit tersebut.
“Hari ini saya melakukan sidak ke RSUD Madani karena ini adalah tempat pelayanan publik,” ujar Agung Nugroho.
Dalam inspeksinya, Wali Kota menyoroti rendahnya jumlah pasien di RSUD Madani meskipun fasilitas rumah sakit dinilai cukup baik. Hal ini, menurutnya, mencerminkan rendahnya kepercayaan masyarakat terhadap layanan kesehatan di rumah sakit tersebut.
“Kami melihat bangunan rumah sakit cukup bagus, tapi pasiennya hampir tidak ada. Artinya, kepercayaan masyarakat untuk berobat ke sini masih rendah. Ini perlu kita evaluasi bersama,” tambahnya.
Selain itu, Wali Kota juga menyoroti kondisi rumah sakit yang tampak kurang terawat. “Rumput di sekitar pagar sudah tinggi, menandakan kurangnya perawatan. Kami akan segera memanggil direktur RSUD dan stafnya untuk membahas langkah-langkah perbaikan guna meningkatkan kepercayaan masyarakat,” ujarnya.
Agung Nugroho juga menyinggung tentang jumlah pegawai yang lebih banyak dibandingkan pasien. Menurutnya, ini menjadi indikasi bahwa sistem pelayanan harus diperbaiki, termasuk dengan merotasi tenaga harian lepas (THL) agar lebih efektif dan bermanfaat bagi masyarakat.
“Kami akan melakukan rotasi, tidak hanya bagi ASN tetapi juga THL. Banyak pegawai yang datang hanya untuk absen dan pulang karena tidak ada pasien. Kami akan menempatkan mereka di lokasi yang lebih membutuhkan tenaga kerja,” tegasnya.
Direktur RSUD Madani Siap Berbenah
Sementara itu, Plt Direktur RSUD Madani, dr. Aznar, menyatakan kesiapan untuk melaksanakan arahan dari Wali Kota Pekanbaru terkait peningkatan pelayanan, perawatan fasilitas, serta optimalisasi tenaga medis dan THL di rumah sakit tersebut.
“Kami akan mengevaluasi kinerja yang selama ini masih kurang dan terus berbenah agar masyarakat Pekanbaru lebih percaya dan mau berobat ke RSUD Madani,” ujar dr. Aznar.
Dengan adanya evaluasi dan langkah-langkah perbaikan yang akan dilakukan, diharapkan RSUD Madani dapat meningkatkan kualitas layanan serta mengembalikan kepercayaan masyarakat untuk memanfaatkan fasilitas kesehatan yang disediakan pemerintah kota Pekanbaru.