Siswa SMPN 13 Pekanbaru Terpilih sebagai Delegasi Dalam Konferensi Internasional Model United Nations (IMUN) Di Yogyakarta

Siswa SMPN 13 Pekanbaru Terpilih sebagai Delegasi Dalam Konferensi Internasional Model United Nations (IMUN) Di Yogyakarta

PEKANBARU(JKR)_Fattah Waabiyu Darsa, siswa kelas 9 SMP Negeri 13 Pekanbaru, berhasil terpilih sebagai delegasi dalam konferensi Internasional Model United Nations (IMUN) 2025.

Konferensi PBB tingkat pelajar dunia ini akan berlangsung pada 21-23 Februari 2025 di Yogyakarta dan diikuti oleh peserta dari berbagai negara anggota PBB.

IMUN merupakan simulasi konferensi PBB yang mempertemukan pelajar dari seluruh dunia untuk membahas isu-isu global, termasuk kepemimpinan dunia, resolusi PBB, serta pencapaian negara-negara maju. Dalam ajang ini, Fattah terpilih sebagai delegasi yang mewakili negara Irak dalam bidang UNESCO.

Sebelumnya, Fattah telah melalui serangkaian seleksi ketat yang melibatkan pendaftaran, wawancara, dan uji kompetensi bahasa Inggris. Kemampuannya dalam berpikir kritis serta menguasai bahasa asing menjadi faktor utama yang membuatnya berhasil lolos sebagai delegasi Indonesia dalam konferensi prestisius ini.

“Ini adalah kebanggaan bagi kami, bahwa siswa dari SMP Negeri 13 Pekanbaru dapat bersaing di tingkat internasional. Keikutsertaan Fattah dalam IMUN 2025 membuktikan bahwa pembelajaran di sekolah telah membuahkan hasil, terutama dalam program unggulan seperti English Club dan Hari Berbahasa Inggris,” ujar Kepala SMPN 13 Pekanbaru Zurdianto M.Pd kepada media ini Kamis (20/02/25) Sore

IMUN 2025 diikuti oleh delegasi dari 140 negara, termasuk Brunei Darussalam, Prancis, Korea Selatan, Vietnam, Jepang, Swedia, India, Denmark, China, Rusia, Arab Saudi, Singapura, Australia, Turki, Inggris, Belanda, Finlandia, Malaysia, Belgia, Iran, dan Jerman dan Negara lainnya

Partisipasi Fattah di IMUN 2025 mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah Kota Pekanbaru melalui Disdik Kota apekanbaru serta pihak sekolah. Program pembinaan bahasa Inggris yang diterapkan di SMPN 13 telah membekali siswa dengan kemampuan yang diperlukan untuk bersaing di kancah internasional.

“Bahasa Inggris adalah fondasi penting bagi generasi muda dalam menghadapi dunia global. Kami berharap semakin banyak siswa yang termotivasi untuk meningkatkan kemampuan mereka sehingga dapat mengikuti jejak Fattah dan membawa nama baik Indonesia di forum internasional,”Tambah Zurdianto

Dengan prestasi ini, SMPN 13 Pekanbaru terus membuktikan komitmennya dalam mencetak generasi unggul yang siap bersaing di tingkat global. Semoga keikutsertaan Fattah dalam IMUN 2025 menjadi inspirasi bagi siswa lainnya untuk terus berprestasi dan mengembangkan potensi mereka di berbagai bidang

Berita Lainnya

Index