PEKANBARU(JKR)_Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho, melakukan peninjauan langsung pelaksanaan program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) di SMA Negeri 2 Pekanbaru pada Senin (4/8/2025). Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Surat Edaran Gubernur Riau Nomor 3289/400.13.42.1/DINKES.2/2025 tentang pelaksanaan PKG bagi pelajar se-Provinsi Riau.
Dalam peninjauan tersebut, Wako Agung Nugroho menyampaikan apresiasinya terhadap antusiasme para pelajar yang mengikuti pemeriksaan kesehatan. Ia menegaskan bahwa program PKG ini adalah bentuk nyata kepedulian Pemerintah Kota Pekanbaru terhadap kualitas kesehatan generasi muda.
“Alhamdulillah kita melihat antusiasme anak-anak kita. Mereka senang diperiksa kesehatannya secara gratis. Ini adalah bagian dari upaya kita menciptakan pelajar yang sehat dan siap bersaing,” ujar Agung Nugroho.
Program PKG menyasar seluruh jenjang pendidikan dari SD hingga SMA. Pemeriksaan meliputi kondisi kebugaran fisik, kesehatan mata, telinga, hingga pemeriksaan hemoglobin (HB). Menurut Agung, kegiatan ini juga merupakan implementasi dari program nasional di bawah pemerintahan Presiden Prabowo Subianto yang dijalankan secara serentak di seluruh Indonesia.
Lebih lanjut, Agung menambahkan bahwa pemeriksaan ini adalah bagian dari strategi percepatan pembangunan sektor kesehatan di Pekanbaru melalui Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC).
“Kita targetkan 1.000 siswa diperiksa dalam waktu tiga hari. Dari situ, kita bisa mengetahui kondisi riil kesehatan pelajar dan menyusun langkah perbaikan ke depannya,” paparnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, drg. Sri Sadono Mulyanto, menjelaskan bahwa program ini tidak hanya sebatas skrining, tetapi juga memberikan tindak lanjut medis jika ditemukan indikasi penyakit.
“Jika dalam pemeriksaan ditemukan gangguan kesehatan yang memerlukan penanganan, siswa akan diarahkan ke Puskesmas untuk penanganan lanjutan,” jelasnya.
Pelaksanaan kegiatan dilakukan langsung di sekolah dengan melibatkan Petugas Penyuluh Kesehatan Masyarakat (PKM) dan guru sebagai pendamping. Pemerintah berharap melalui program ini, potensi masalah kesehatan pada pelajar dapat terdeteksi sejak dini, sehingga tidak mengganggu aktivitas belajar mereka.
Dengan digelarnya program PKG ini, diharapkan Pekanbaru mampu menciptakan generasi sehat dan berkualitas sebagai aset penting dalam pembangunan daerah ke depan