SURABAYA(Jangkarnews.com)_Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), adalah sebuah partai politik berideologi Moderat di Indonesia. Partai ini didirikan di Jakarta pada tanggal 23 Juli 1998 (29 Rabi'ul Awal 1419 Hijriyah) yang dideklarasikan oleh para kiai-kiai Nahdlatul Ulama, seperti Munasir Ali, Ilyas Ruhiat, Abdurrahman Wahid, Mustofa Bisri, Zuhdi Fatkur dan Muhiti Muzadi).
"Tokoh Jawa Timur (Jatim) MUSRIFAH S.Sos,SH akrab disapa Ifa beliau sosok seorang pengacara handal dan akan melakukan blusukan diberbagai wilayah - wilayah khususnya surabaya dan mengabdikan dirinya pada kontestasi Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 melalui perahu Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Caleg DPRD Kota Daerah Pemilihan Jawa Timur Dapil 5 nomor urut 6
Dapil 5 mencakup Kecamatan Benowo, Kecamatan Dukuh Pakis ,Kecamatan Karangpilang, Kecamatan Lakarsantri , Kecamatan Pakal, Kecamatan Sambikerep , Kecamatan Tandes, Kecamatan Wiyung .
Ifa mengaku, akan memperjuangkan aspirasi yang diberikan kepadanya. Ia menargetkan menang dalam kontestasi pileg di dapil 5 Jatim
“Saya targetkan menang mewakili rakyat Surabaya . Demikian dengan Gus Muhaimin, saya yakin akan menang dalam Pilpres nanti, khususnya di dapil saya,” kata ifa optimis
Ia menyebut, pencalonan nya di dapil 5 atas motivasi ingin hadir sebagai wakil rakyat yang mampu menyelesaikan sejumlah permasalahan dan keluhan masyarakat Surabaya
“Melalui kebijakan sebagai anggota DPRD Kota , tentu saya akan mendorong sepenuhnya apa yang menjadi permasalahan di Surabaya khususnya dapil 5, baik permasalahan ekonomi, sosial, maupun pembangunan dan Membela Para wanita yang teraniaya ,” papar IFA
Menurut ifa, dengan kebijakan dan kewenangan sebagai Anggota DPRD Kota , sejumlah permasalahan di dapilnya akan lebih mudah terealisasi.
“Ini yang menjadi alasan utama saya ingin maju dalam Pileg 2024 mendatang, saya ingin secara langsung berbuat untuk masyarakat Surabaya ” jelasnya.
Dirinya pun mengajak masyarakat Surabaya untuk sama-sama mendoakannya menjadi wakil rakyat mereka.
“Mohon doa untuk kebaikan kita bersama,” ifa mohon restu masyarakat Surabaya.
