PASAMAN(Jangkarnews.com)_Di bawah cuaca yang sejuk di pagi 1 Syawal 1445 Hijriyah , ribuan umat muslim padati halaman kantor Bupati Pasaman di Lubuk Sikaping guna melaksanakan sholat Ied Idul Fitri, Rabu (10/4/2024).
Diantara ribuan jamaah tersebut juga hadir Bupati Pasaman Sabar AS beserta Isteri Ny.Denny Sabar AS dan keluarga, Plt Sekda Pasaman Yasri Uripsyah , beberapa unsur Forkopinda, Kepala OPD , mantan Bupati Pasaman Yusuf Lubis, dan lainnya.
Pada kegiatan tersebut bertindak selaku khatib adalah Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Pasaman Dr.H.Yasril,S.Ag.MA, sedangkan imam adalah Azhari Yaman dari Masjid Agung Al-Muqqakin Lubuk Sikaping.
Bupati Pasaman Sabar AS dalam arahannya pada kesempatan tersebut menyebutkan, ucapan selamat kepada seluruh kaum muslimin dan Muslimat di seluruh Pasaman yang sedang melaksanakan sholat idul Fitri , yang selama bulan suci Ramadhan telah melaksanakan kewajiban ibadah puasa.
"Hal ini merupakan bukti ketaatan kita dan juga sebagai bukti dari pengakuan seorang mukmin yang senantiasa berusaha mencapai derajat Muttaqin,' jelas Sabar AS
Sabar AS juga menjelaskan, bahwasanya pada idul Fitri kali ini ,Pemerintah telah memberikan keleluasaan ,kelonggaran dan kebijakan sehingga kita dapat berkumpul dengan sanak family merayakan hari kemenangan ,setelah beberapa tahun lampau kita dihadapkan dengan kondisi Pandemi Covid 19 , yang menyebabkan tradisi mudik jadi terhalang.
'Untuk itu,di hari yang penuh suka cita ini mari kita tingkatkan tali silaturahmi dan jangan ragu mengakui salah dan khilaf , dan mari kita saling bermaaf- maafan," harap Sabar AS ,
Usai pelaksanaan sholat Ied , ratusan jamaah berduyun duyun ke rumah dinas Bupati , sekedar bersilaturahmi dan bersalaman dengan Bupati Pasaman , dengan penuh ceria dan senyum ,Sabar AS menyalami tiap masyarakat yang datang di kediamannya.
Di Rumah Bupati tersebut terlihat berjejeran beberapa gerobak dengan aneka makanan yang disajikan untuk masyarakat yang hadir , dengan banyak masyarakat , sehingga membuat kewalahan pedagang seperti sate dan bakso.
Salah seorang pedagang yang bisa disebut namanya Ajo , yang telah diborong dagangannya oleh Pemerintah daerah mengatakan, kita sangat senang dengan kegiatan ini , selain bisa meningkatkan perekonomian juga bisa bersilaturahmi dengan Bupati dan jajarannya serta masyarakat lainnya
