Timbulkan Kontroversi,Terkait Rujukan BPJS Kesehatan Akan Membuat Rumah Sakit Swasta di Kuansing Sepi Pengunjung

Timbulkan Kontroversi,Terkait Rujukan BPJS Kesehatan Akan Membuat Rumah Sakit Swasta di Kuansing Sepi Pengunjung

KUANSING(Jangkarnews.com)_Rujukan BPJS kesehatan pemerintah daerah menimbulkan kontroversi di masyarakat , Rumah sakit swasta sepi pengunjung Terkait dengan adanya laporan dan curhatan salah seorang Dokter Rumah Sakit Swasta di wilayah Kabupaten Kuantan Singingi  

Beberapa waktu yang lalu kepada awak media  menyebutkan dan menyayangkan dengan  adanya arahan dan kebijakan Pemerintah Kepada masyarakat atau kepada pasien yang  penguna pelayanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) untuk langsung mendapatkan rujukan ke Rumah Sakit Umum Daerah, dengan adanya kebijakan  yang seperti itu sehingga rumah sakit swasta seperti kami akan ini tentunya menjadi sepi dari calon pasien"ujar Dokter  tersebut.

Hal ini jadi salah dilema bagi sebagian kecil masyarakat Kuantan Singingi  Soal nya ada beberapa problematika yang terjadi ditengah masyarakat diantaranya tidak bebasnya masyarakat memilih rujukan untuk berobat ke rumah sakit tertentu,  misal nya seperti rujukan ke rumah Sakit swasta di duga adanya arahan dari Faskes tingkat 1 di Puskesmas untuk tidak memberikan rujukan Ke Rumah sakit Swasta yang juga menerima pelayanan BPJS sehingga dalam setahun belakangan ini klinik  kami rumah sakit Swasta seperti ini mengalami penurunan yang sangat drastis  dari pasien tambahnya.

Kemudian awak media mendatangi dan mengecek kebenaran terkait atas laporan tersebut Ke Puskesmas Desa Sungai Keranji Kecamatan Singingi kabupaten Kuantan Singingi  pada, Senin 27 Mei 2024 dan langsung menanyakan hal tersebut kepada kepala Puskesmas Sungai Keranji Dr. Eka . Beliau mengatakan dan membenarkan  untuk pasien yang memakai pelayanan BPJS pemerintah memang di arahkan ke RSUD Taluk kuantan, Karena menurut beliau hal ini dikarenakan yang dibiayai oleh pemerintah daerah jadi seharusnya dirujuk ke rumah sakit pemerintah juga  Dan  beliau mengatakan memang ada beberapa pasien yang tidak mau dirujuk ke RSUD Taluk Kuantan dan bahkan pernah terjadi keributan di puskesmas, jadi kami terpaksa membuat surat rujukan ke rumah sakit swasta,pada waktu itu namun apakah nanti BPJS  bisa di klem atau tidak kami tidak tahu, ujar Dr Eka.

Selanjut nya di tempat yang berbeda ketika awak media mendatangi kantor BPJS yang berada Di kota Taluk Kuantan  guna menanyakan hal tersebut , namun kepala kantor tidak sedang berada di tempat dan staf kantor tidak bisa memberikan penjelasan yang banyak dan meminta kepada  media untuk menyurati kantor pusat untuk menanyakan hal ini.

Disaat Awak media  mendatangi kantor dinas Kesehatan Kabupaten Kuantan Singingi Kepala Dinas  kesehatan .Dr Trian Zulhadi  di dampingi Kepala Bidang Pelayanan kesehatan R Sri Aini dan stafnya mengatakan bahwa hal tersebut benar ," Memang di arahkan ke RSUD karena yang membiayai pemerintah" kata beliau. Bahkan Kabid kesehatan juga mengatakan kalau sistim nya sudah dikunci dari BPJS . Jadi memang harus ke RSUD ." Kan kurang pantas kalau ke swasta pak sedangkan pemerintah yang biayai "tuturnya

Namun berbeda dengan apa yg disampaikan direktur RSUD  dr Beni Antomy di saat di minta keterangan  terkait hal tersebut , beliau mengatakan bahwa tidak ada arahan untuk itu. "bebas aja mau dirujuk kemana, dan tidak ada peraturan yang mengatur hal itu"  Bahkan beliau mengatakan bahwa RSUD Taluk Kuantan sendiri belum mampu melayani sepenuhnya semua keluhan dan perobatan pasien, sebab masih banyak kekurangan di RSUD seperti dokter dan peralatan medis. Jadi kita masih perlu rumah sakit swasta dan klinik klinik swasta yg ada di kabupaten Kuansing ini tutur beliau. Terutama di bidang pelayanan ibu hamil dan melahirkan. Jadi rumah sakit swasta masih sangat di perlukan ,

Menurut pak Beni bila semua pasien di rujuk ke RSUD maka tidak akan mampu menampung baik dari segi tenaga medis maupun ruang rawat inap nya. Dan beliau juga baru mau menyurati semua puskesmas di Kuansing bahwa saat ini sudah ada tambahan satu orang dokter kandungan , jadi setiap hari sudah bisa menerima rujukan untuk ibu hamil, yang sebelum nya tidak bisa dilayani setiap hari. "Alhamdulillah sekarang RSUD sudah banyak kemajuan dari waktu ke waktu berkembang dengan baik"Tutup Beni

Berita Lainnya

Index