Kelompok Tani Sejahtera Desa Jalur Patah Kunjungi PT Indo Prima Beef Provinsi Lampung

Kelompok Tani Sejahtera Desa Jalur Patah Kunjungi PT Indo Prima Beef Provinsi Lampung

KUANSING(Jangkarnews.com)_Pada hari kedua Kegiatan Study Banding Kelompok Tani Sejahtera Desa Jalur patah mendatangi salah satu perusahaan yang berhasil dengan pesat  bergerak dengan pelatihan peternakan sapi dalam skala besar  ke PT Indo Prima Beef Instalasi Karantina Hewan Kampung Adijaya kec terbanggi Besar Kab Lampung Tengah Provinsi  Lampung dibawah Pimpinan Owner Dr Nanang Purus Subendro pada hari Minggu (2/6 2024).

Dalam pertemuan ramah tamah yang di terima langsung oleh owner PT Indo Prima Beef Nanang Purus Subendro menyampaikan beberapa  Kiat keberhasilannya dalam mengelola dan pemeliharaan sapi hingga  penjualan sapi, untuk penjualan pada perusahaan PT Indo Prima Beef mencapai indeks  70 ekor /hari, keberhasilan itu tidak di dapat dengan mudah tentunya melalui proses yang panjang  dengan di bekali dengan ilmu cukup matang  di bagian pemasaran lebih kurang selama 7 tahun di marketing, selain itu Nanang punya kemauan yang kuat dan selalu menjaga komunikasi yang baik setiap pelanggan.

" Untuk pakan yang berasal dari rumput, kenyataanya sapi hanya kenyang saja  tapi gizinya kurang, maka kita harus mengolah makanan tambahan selain rumput seperti buntil sawit, jagung dan lainnya. dengan sapi lokal pola reguler mengandalkan bobot bedan dan menjaga ternak dari berbagai penyakit ujar Nanang.


Selanjutnya kehadiran  PT indo prima i beef memberikan manfaat bagi lingkungan sekitar peternak rakyat dan juga para petani lokal selain itu kehadiran PT indo prima beef juga memberikan banyak lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar kandang PT indo prima beef berlokasi di Lampung Tengah PT indo prima beef memiliki beberapa keunggulan di mana selain didukung oleh sumber daya alam yang memungkinkan terpenuhinya sebagian besar sumber pakan sapi yang berkualitas yang berasal dari tanaman lokal Lampung maupun sisa hasil olahan industri yang banyak beroperasi di Lampung, juga mempunyai posisi yang strategis di mana bisa menjangkau pasar yang luas baik Jawa maupun Sumatera.  

PT indoprima beef didukung oleh peralatan yang modern seperti mesin Chopper dengan kapasitas mencapai 20 ton per jam loader untuk membersihkan kotoran sapi di kandang untuk membuat pakan ke dalam mixer yang terkoneksi dengan truk yang dilengkapi timbangan digital di dalamnya sehingga menjamin homogenitas campuran pakan akurasi jumlah pakan yang diberikan serta memudahkan dalam proses distribusi ke kandang, pemeliharaan sapi di PT indo prima Beef sangat memperhatikan aspek atau kesejahteraan hewan di mana sapi diperlakukan dengan sangat baik sejak proses muat di Australia menggunakan rotren sampai turun di kandang sapi dibiarkan secara alamiah menuruni truk dan digiring secara hati-hati menuju kandang masing-masing

Pada tahap awal pemeliharaan sapi dilakukan penimbangan  sebagai identitas individu serta dilakukan sesuai jenis dan berat sapi dengan bibit sapi yang berkualitas ditangani oleh sumber daya manusia yang kompeten di bidangnya menjamin kualitas produk sapi, PT indoprima beef mampu berkompetisi di pasar mewujudkan visi bahwa PT indoprima beef sebagai lahan bisnis juga merupakan tempat edukasi bagi peternak calon peternak pelajar dan mahasiswa yang ingin belajar mengenai bisnis sapi melalui program workshop pelatihan seminar maupun menjadi tempat cari makan di samping itu PT indo prima beef sebagai tempat wisata keluarga yang murah, mudah dijangkau dan bermanfaat yang tidak kalah penting PT indo prima beef  juga berkomitmen untuk memajukan peternakan rakyat dengan melakukan kemitraan baik dengan kelompok seni koperasi maupun peternak individu terang Nanang.

Terakhir Fahrizal kepala Desa Jalur patah mengucapkan terima kasih kepada Owner PT indo Prima Beef yang telah memberi kesempatan baik waktu serta  ilmu yang bermanfaat untuk Di bawa ke Kabupaten Kuansing terutama ke Desa Jalur patah, insya Allah akan kami kembangkan lagi ilmu ini di desa dan kepada kelompok tani yang sedang kami kembangkan sebagai komoditi peningkatan perekonomian masyarakat dalam pengelolaan hewan ternak sapi dan berharap pertemuan ini bukan sampai disini saja mudah-mudahan akan berlanjut dan berkomunikasi dengan berkelanjutan harap nya.

Dan diakhir pertemuan Fahrizal juga memperkenalkan budaya iven nasional pacu jalur dan bagaimana proses pembuatan kayu jalur,sekaligus mengajak untuk menyaksikan secara langsung pacu jalur pada bulan Agustus mendatang, serta penyerahan miniatur jalur kepada Owner PT Indo Prima Beef Nanang Purus Subendro

Berita Lainnya

Index