PEKANBARU(JKR)_PT Multi Persada Servis bersama mitra kerja PT Tata Bumi Mulia dan anak grup usaha menggelar acara buka puasa bersama di Ballroom Hotel Pangeran Pekanbaru, Jumat (07/03/25) malam.
Acara ini dihadiri oleh Gubernur Riau, H. Abdul Wahid, serta ulama terkemuka, Prof. H. Abdul Somad. Dengan mengusung tema “Merajut Silaturahmi, Menguatkan Sinergi” kegiatan ini bertujuan mempererat hubungan antara dunia usaha dan pemerintah daerah.
Dalam sambutannya, Gubernur Riau menegaskan komitmennya dalam mendukung pertumbuhan dunia usaha di Riau sebagai bagian dari tanggung jawab pemerintah dalam menciptakan lapangan kerja.
“Saya merasa bertanggung jawab untuk memastikan dunia usaha terus berkembang di Riau. Pemerintah memiliki kewajiban mencarikan lapangan pekerjaan bagi masyarakat. Jika sektor usaha tumbuh, maka peluang kerja juga akan meningkat, terutama bagi anak-anak yang baru lulus sekolah,” ujar Abdul Wahid.
Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara dunia usaha dan pemerintah dalam menciptakan iklim investasi yang kondusif. Sebagai langkah konkret, Gubernur Riau mengumumkan rencana pembentukan forum diskusi Riautiful yang akan mempertemukan pelaku usaha setiap tiga hingga enam bulan
“Forum ini akan menjadi wadah bagi pelaku usaha dan investor untuk menyampaikan masukan dan membahas langkah-langkah strategis guna meningkatkan pertumbuhan industri dan pemanfaatan sumber daya alam Riau yang melimpah,” tambahnya.
Lebih lanjut, ia juga mengajak sektor perbankan, termasuk Bank Riau Kepri Syariah, untuk terus berkontribusi dalam mendukung perekonomian daerah.
Direktur PT Multi Persada Servis, Salmi Chandra, mengapresiasi kehadiran Gubernur Riau dalam acara tersebut. Ia menegaskan bahwa dunia usaha siap bersinergi dengan pemerintah dalam menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat Riau.
“Kami sebagai pelaku usaha di Riau akan terus berkolaborasi dengan pemerintah untuk mendukung program-program yang bertujuan membuka lebih banyak peluang kerja,” ujar Salmi Chandra.
Ia juga berharap agar proses perizinan usaha di Riau dapat dipermudah selama seluruh persyaratan telah dipenuhi. Menurutnya, forum diskusi yang digagas Gubernur Riau merupakan langkah positif untuk mempererat hubungan antara pengusaha dan pemerintah.
“Lapangan pekerjaan 90 persen berasal dari dunia usaha. Oleh karena itu, penting bagi pemerintah untuk membuka ruang diskusi dan mempermudah proses perizinan guna mendorong pertumbuhan ekonomi,” tambahnya.
Acara buka puasa ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga simbol sinergi yang lebih erat antara dunia usaha dan pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi serta menciptakan lebih banyak lapangan kerja di Riau.