Dinas Pertanian dan Perikanan Pekanbaru Verifikasi Usulan Pokir dan Musrenbang Untuk Rencana Kerja 2026

Dinas Pertanian dan Perikanan Pekanbaru Verifikasi Usulan Pokir dan Musrenbang Untuk Rencana Kerja 2026

PEKANBARU(JKR)_Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Pekanbaru melakukan rapat  konfirmasi, verifikasi, dan validasi terhadap usulan pokok-pokok pikiran (pokir) anggota DPRD serta hasil Musrenbang untuk penyusunan rencana kerja tahun anggaran 2026.

Acara ini dilaksanakan pada Selasa pagi (15/04/25) di ruang rapat kantor Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Pekanbaru, Jalan Ibrahim Sattah, Kecamatan Sail dan Tampak hadir anggota DPRD Kota Pekanbaru,Davit Marihot Silaban dan Tekad Abidin dari Partai PDI Perjuangan

Kegiatan ini merupakan bagian dari amanah Permendagri terkait perencanaan pembangunan daerah.Menurut Zega, perwakilan dari bidang Perencanaan Program, kegiatan ini bertujuan mempertajam rencana kerja perangkat daerah dengan menampung dan mencocokkan aspirasi masyarakat baik yang disampaikan langsung maupun melalui DPRD dengan kebutuhan teknis Dinas dan ketersediaan Anggaran.

"Kami diminta mengecek apakah usulan-usulan tersebut sesuai dengan arah pengembangan dinas serta kondisi anggaran. Saat ini, alokasi dana yang kami terima masih terbatas, hanya cukup untuk belanja operasional kantor dan operasional rumah potong hewan," jelas Zega.

Disebutkan bahwa terdapat tiga rumah potong hewan yang dikelola dinas, termasuk yang berlokasi di Jalan Cipta karya,Rumbai Barat dan Pasar Palapa, namun masih dalam kondisi minim fasilitas.

Sementara itu, Anggota DPRD Kota Pekanbaru dari Fraksi PDI Perjuangan, Davit Marihot Silaban, menyampaikan sejumlah pokir dari Komisi II yang berfokus pada penguatan sektor pertanian dan peternakan rakyat.

"Saya mengusulkan agar petani-petani kecil bisa menerima bantuan bibit secara gratis. Satu juta bibit yang ditanam bisa memberikan hasil berlipat ganda jika dilakukan dengan serius," ujar Davit.

Ia juga menekankan pentingnya bibit berkualitas agar produktivitas petani meningkat. Selain itu, usulan dari rekannya di Fraksi PDIP, Tekad, juga turut disampaikan, yakni program pengembangan peternakan rakyat sebagai dukungan terhadap program makan gratis dari pemerintah pusat.

"Jika petani diberikan bibit, maka peternak bisa didukung dengan hewan ternak dan pakan. Ini juga bisa melengkapi kebutuhan gizi dalam program makan gratis, seperti daging ayam, sayuran, dan buah bergizi," lanjut Davit.

Ia berharap kegiatan verifikasi ini tidak berhenti pada diskusi saja, namun dapat ditindaklanjuti oleh eksekutif. Menurutnya, sebagai wakil rakyat, DPRD telah menjalankan fungsi menyerap dan menyampaikan aspirasi masyarakat, dan kini saatnya eksekutif merealisasikannya.

"Harapan kami, usulan ini bisa masuk dalam program kerja 2026 yang saat ini sedang disusun," pungkasnya.

Berita Lainnya

Index