Bupati Pasaman Sabar AS Berharap Masjid Menjadi Instrumen Pendidikan Agama Di Tengah Masyarakat

Bupati Pasaman Sabar AS Berharap Masjid Menjadi Instrumen Pendidikan Agama Di Tengah Masyarakat
Bupati Pasaman Sabar AS saat memberi sambutan dalam pengajian oleh Majelis Ta'lim Al Arafah Di Masjid Raya Muaro Mangguang,Tanjung Beringin Selatan, Sabtu (21/12/2024)

PASAMAN(JKR)_Bupati Pasaman, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Sabar AS, mengharapkan masjid atau mushala dan rumah peribadatan umat Islam lainnya menjadi salah satu instrumen pendidikan agama di tengah masyarakat.

"Kita berharap masjid atau mushala bisa berfungsi menjadi salah satu instrumen pendidikan agama di tengah masyarakat," kata Sabar AS saat menghadiri gerakan pengajian yang dilakukan Yayasan Insan Kamil Pasaman, Sabtu (21/12/2024).

Gerakan pengajian itu dilakukan oleh Majelis Ta'lim Al Arafah Di Masjid Raya Muaro Mangguang,Tanjung Beringin Selatan.

Dikatakan Sabar AS,jika cita cita besar kita bersama, berbangsa dan bernegara adalah menjadikan negeri ini menjadi negeri yang diberkahi, rakyat yang diberkahi dan negeri yang baldatun thoyyibatun wa rabbun ghofur.

Menurut Sabar AS, hal ini dapat diraih melalui cerminan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.

"Kita dapat melihat ukuran keimanan masyarakat dari tingkat kemakmuran masjid kita," lanjut mantan anggota DPRD Sumbar itu.

Disebutkan, jika musholla dan mesjid sudah makmur merupakan sebuah pertanda jika masyarakat suatu daerah tersebut adalah masyarakat yang beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT.

"Jika musholla dan mesjid sudah makmur itu adalah sebuah pertanda jika masyarakat suatu daerah tersebut adalah masyarakat yang beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT," sambung Bupati Sabar AS.

Sementara itu untuk memakmurkan mesjid diperlukan perjuangan dan ikhtiar yang terus menerus dari masyarakat, agar mesjid menjadi ramai, agar mesjid aktif dan juga agar mesjid berfungsi menjadi instrumen pendidikan agama.

Lebih lanjut ia membacakan sebuah ayat dalam Q.S. al-Taubah: 18. Allah SWT berfirman, yang artinya; “Sesungguhnya hanya yang memakmurkan masjid-masjid Allah ialah orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari akhir, serta tetap mendirikan shalat, menunaikan zakat dan tidak takut (kepada siapapun) selain kepada Allah, Maka merekalah orang-orang yang diharapkan Termasuk golongan orang-orang yang mendapat petunjuk.

Bupati Sabar AS dalam kesempatan yang sama menyatakan memberi apresiasi  atas gerakan pengajian yang dilakukan yayasan Insan Kamil Pasaman, yang senantiasa dilaksanakan setiap bulan.

"Gerakan ini merupakan bagian dari perjuangan ummat untuk melakukan gerakan memakmurkan mesjid," ungkapnya

Berita Lainnya

Index