PEKANBARU(JKR)_Gubernur Riau Abdul Wahid dan Wakil Gubernur Riau SF Haryanto melakukan kunjungan kerja ke Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Riau pada Selasa (04/03/25) sore. Kunjungan ini disambut langsung oleh Kepala Bapenda Riau, Evarefita, SE, M.Si, serta sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau.
Dalam kunjungannya, Gubernur menyoroti stagnasi pendapatan daerah, meskipun sumber utama seperti Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB), Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB), dan Pajak Rokok terus berjalan.
“Saya ingin mengetahui secara detail mengapa pendapatan daerah kita stagnan, padahal jumlah kendaraan dan penggunaan bahan bakar meningkat setiap tahun. Kami butuh solusi konkret agar pendapatan daerah bisa dimaksimalkan tahun ini dan tahun depan,” ujar Abdul Wahid.
Ia menekankan pentingnya transparansi dalam sistem pajak, yang dapat diwujudkan melalui digitalisasi. Beberapa kendala yang diidentifikasi mencakup ketidaksesuaian tarif antara pajak kendaraan sedan dan truk, serta rendahnya tingkat kepatuhan wajib pajak.
“Hanya sekitar 30-40 persen wajib pajak yang membayar pajak tepat waktu. Oleh karena itu, saya meminta agar daftar perusahaan dan instansi yang belum membayar pajak diumumkan secara transparan. Jangan hanya masyarakat yang ditegur, sementara instansi pemerintah justru abai dalam membayar pajak,” tambahnya.
Untuk meningkatkan kepatuhan, pemerintah berencana membuka lebih banyak unit pelayanan pajak guna memudahkan masyarakat dalam melakukan pembayaran. Salah satu hambatan yang kerap ditemui adalah persyaratan KTP dalam proses pembayaran pajak.
“Kami akan memperluas sistem pembayaran digital agar masyarakat lebih mudah membayar pajak. Jika sistem perbankan daerah belum menjangkau seluruh wilayah, kami akan bekerja sama dengan bank lain yang memiliki jaringan lebih luas,” jelasnya.
Bapenda Siap Menindaklanjuti Arahan Gubernur
Sementara itu, Kepala Bapenda Provinsi Riau, Evarefita, melalui Kabid Pajak Muhammad Sayoga, mengucapkan terima kasih atas kunjungan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau ke instansinya.
“Bapak Gubernur memberikan perhatian khusus terhadap kinerja Bapenda dan mengevaluasi capaian sebelumnya. Kami tentu akan menindaklanjuti arahan beliau dan melakukan perbaikan yang diperlukan agar kinerja Bapenda semakin optimal,” ujar Sayoga.
Ia menambahkan bahwa pihaknya membutuhkan dukungan penuh dari Gubernur dalam mengatasi kendala yang ada. “Kami yakin Pak Gubernur siap mendukung kami dalam menyelesaikan berbagai tantangan yang ada. Dengan kepemimpinan baru, kami berharap tingkat kepatuhan wajib pajak meningkat, sehingga pembangunan di Riau dapat berjalan dengan lebih baik,” pungkasnya.
Dengan langkah-langkah strategis yang diterapkan, diharapkan optimalisasi pendapatan daerah dapat tercapai dan pembangunan di Riau semakin berkembang.
